Berdasarkan penelitian, ada hubungan tiroid dengan kolestrol. Terutama hubungan tiroid dalam menangani kolestrol jahat dalam tubuh. Ya, tubuh bekerja dengan baik karena adanya interaksi antar organ hingga sel dalam tubuh. Namun masalah pada tiroid akan berpengaruh pada tubuh, khususnya pada kemampuan dalam mengolah kolestrol.
Pada bagian leher terdapat kelenjar tiroid yang berfungsi untuk memproduksi hormon tiroid. Apabila terjadi peningkatan aktivitas kelenjar tiroid maka produksi hormon tiroid menjadi berlebih, yang disebut dengan hipertiroid. Sementara apabila terjadi penurunan aktivitas kelenjar tiroid dapat mengakibatkan produksi hormon tiroid menurun, yang disebut dengan hipotiroid.
Peran Tiroid Pada Proses Metabolisme
Tiroid merupakan sebuah kelenjar yang berbentuk seperti kupu-kupu dan terletak pada area leher. Hormon tiroid turut berperan dalam proses metabolisme, dan salah satunya berperan dalam mengatur kadar kolesterol dalam tubuh. Awalnya sel lemak yang mengandung kolesterol dipecah sehingga kolesterol berada dalam darah, selanjutnya kolesterol tersebut diambil dan dimetabolisme oleh hati.
Kolesterol merupakan senyawa sterol yang memiliki berbagai peran bagi tubuh.3 Kolesterol kerap kali dianggap hal yang kurang baik bagi tubuh. Namun sebenarnya tubuh manusia juga memerlukan kolesterol dalam jumlah yang cukup untuk memproduksi hormon, asam empedu, dan bahkan vitamin D.3 Tiroid dan kolesterol memiliki hubungan yang erat, dan apabila terjadi gangguan dapat mempengaruhi keseimbangan metabolisme dalam tubuh.
Dampak Gangguan Tiroid Pada Kadar Kolesterol
Kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroid yang membantu hati dalam memproses dan mengeluarkan kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL). Kolesterol LDL atau disebut juga “kolesterol jahat” dalam jumlah yang banyak dapat berdampak buruk bagi tubuh.
Jika fungsi tiroid menurun dapat berdampak pada menurunnya kemampuan metabolisme LDL oleh hati. Hal ini mengakibatkan kadar kolesterol LDL dan kolesterol total dalam tubuh menjadi meningkat. Dari sebuah penelitian diketahui sebesar 13% orang dengan kadar kolesterol yang tinggi memiliki kelenjar tiroid yang kurang aktif.
Sementara jika kelenjar tiroid terlalu aktif, maka akan terjadi hal yang sebaliknya. Peningkatan produksi hormon tiroid dapat mengakibatkan peningkatan kinerja hati dalam proses metabolisme kolesterol.
Bagaimana Menyeimbangkan Tiroid & Kolesterol?
Jika terjadi gangguan pada kelenjar tiroid, maka penanganannya bertujuan untuk mengembalikan kembali fungsi tiroid seperti sedia kala sesuai dengan penyebabnya misalnya dengan pemberian obat-obatan, terapi radioaktif yodium, hingga prosedur operasi. Dengan kembalinya fungsi tiroid, diharapkan kadar kolesterol tubuh juga kembali normal.
Keseimbangan antara kelenjar tiroid dan kadar kolesterol tentu penting bagi tubuh agar menjaga proses metabolisme tetap seimbang. Kadar kolesterol yang terlalu banyak ataupun terlalu sedikit dapat berdampak buruk bagi tubuh. Untuk mengetahui apakah fungsi kelenjar tiroid dan kadar kolesterol dalam batas normal, dianjurkan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala.
Demikianlah hubungan tiroid dengan kolestrol dalam tubuh. Jika memiliki masalah pada tiroid atau merasa mengalami masalah pada kadar kolestrol akibat tiroid, segera lakukan pengecekan agar mendapatkan penanganan sesegera mungkin.
Referensi:
Thyroid Diseases [Internet]. National Library of Medicine; [cited 2021 Jan 10].
Sinha R, Singh B, Yen P. Direct effects of thyroid hormones on hepatic lipid metabolism. Nat Rev Endocrinol. 2018 Feb 23;14.
Zampelas A, Magriplis E. New Insights into Cholesterol Functions: A Friend or an Enemy? Nutrients. 2019 Jul 18;11(7):1645.
Thyroid problems and cholesterol: What is the link? [Internet]. 2021 [cited 2021 Oct 25].
ID-NONT-00072